Anime Jepang Manga

“Look Back” Raih Penghargaan Best Animation of the Year di Japan Movie Critics Award

Poster dari Film Anime “Look Back” Sumber: myanimelist.net

Film anime Look Back kembali mencuri perhatian dunia dengan kembali meraih prestasi yang gemilang. Pada ajang penghargaan bergengsi, Japan Movie Critics Award ke-34, Look Back sukses membawa pulang penghargaan dalam kategori Best Animation of the Year.

Disutradarai oleh Kiyotaka Oshiyama dan diadaptasi dari manga one-shot karya Tatsuki Fujimoto, yaitu sosok kreatif di balik suksesnya manga Chainsaw Man. Look Back mampu memukau para kritikus film berkat kisah emosionalnya yang dalam serta kekuatan visual animasinya.

Sejak dirilis di bioskop Jepang pada Juni 2024, film ini berhasil menuai banyak pujian, baik dari segi cerita, pengembangan karakter, hingga teknik penyajian visual yang memikat. Pada minggu pertama penayangannya di Jepang, Look Back langsung menduduki peringkat #2 dalam jumlah penjualan tiket dan berhasil meraih posisi #1 dalam pendapatan akhir pekan. Dalam tiga hari pertama, film ini berhasil menjual 135.000 tiket dan mengantongi pendapatan sebesar 227 juta yen atau sekitar US$1,40 juta.

Tak hanya sukses di Jepang, Look Back juga berhasil menorehkan prestasi di Amerika Utara. Melalui distribusi oleh GKIDS, film ini tayang pada Oktober 2024 dan berhasil meraih pendapatan sebesar US$688.253 di box office AS pada akhir pekan pembukaannya.

Penghargaan ini semakin mempertegas posisi Look Back sebagai salah satu karya anime terbaik tahun ini. Kesuksesan ini juga menunjukkan betapa kuatnya karya-karya Tatsuki Fujimoto di hati para penggemar maupun kritikus, sekaligus membuktikan keahlian Kiyotaka Oshiyama dalam menghidupkan cerita penuh emosi melalui cerita animasi yang berkesan.

Keberhasilan Look Back di berbagai ajang dan pasar internasional menunjukkan bahwa anime berkualitas tinggi tidak hanya bergantung pada nama besar, tetapi juga pada kekuatan cerita dan ketulusan dalam penyampaiannya. Dengan penghargaan ini, Look Back kini berdiri sebagai bukti bahwa cerita-cerita sederhana, ketika dikemas dengan penuh rasa, mampu meninggalkan kesan yang mendalam di hati siapa pun yang menyaksikannya.