Jakarta akhir pekan di Indonesia Anime Con (INACON) 2025) menjadi momen penuh nostalgia dan semangat bagi para penggemar dunia digital. Bertempat di Jakarta International Convention Center (JCC) pada 25–26 Oktober 2025, ribuan pengunjung tumpah ruah untuk menikmati festival budaya pop Jepang terbesar di Indonesia ini. Salah satu yang paling menonjol di antara deretan booth komunitas adalah kehadiran Komunitas Digimon Indonesia (DIGI-IN), yang untuk pertama kalinya hadir sebagai Community Partner resmi INACON 2025.
Sejak pagi, booth DIGI-IN (SS-41) sudah dipenuhi para penggemar yang ingin kembali merasakan keajaiban dunia digital. Begitu melangkah masuk, pengunjung langsung disambut dengan deretan figure, mainan, plush, Digivice, hingga merchandise Digimon langka dari berbagai era dari Digimon Adventure hingga Ghost Game. Suasana booth benar-benar membawa nuansa nostalgia bagi mereka yang tumbuh bersama anime legendaris ini. Banyak pengunjung yang tersenyum, menunjuk Digimon favorit mereka sambil bercerita, “Aku dulu punya Digivice kayak gini waktu SD!”

Namun daya tarik booth DIGI-IN tidak berhenti di pameran koleksi. Pengunjung bisa ikut langsung dalam Workshop Digimon Card Game yang dipandu oleh komunitas @digimontcg_id, di mana mereka belajar cara bermain dan bahkan menantang Digidestined lain dalam duel seru. Sementara itu, area Battle Digivice & V-Pet menjadi tempat pengunjung unjuk kekuatan digital mereka, membuktikan siapa yang paling tangguh di dunia nyata. Keseruannya semakin lengkap dengan game klasik Digimon Rumble Arena dan aktivitas seru lainnya yang membuat booth ini selalu ramai hingga acara berakhir.
Salah satu yang paling menyedot perhatian tentu adalah Photo Booth ala Digimon yang dihadirkan komunitas. Di sana, pengunjung bisa berfoto bersama Agumon, Veemon, Terriermon, dan Gabumon dalam ukuran life size. Banyak yang tampak bersemangat memegang Digivice asli yang dipinjamkan komunitas, berpose layaknya anak terpilih di dunia nyata. “Rasanya kayak balik ke masa kecil!” ujar salah satu pengunjung yang datang bersama anaknya, keduanya kompak berpose dengan Agumon.

Tak hanya dari komunitas, semangat dunia digital juga terasa di area lain INACON. Tahun ini, kolaborasi istimewa hadir lewat booth Free Fire X Digimon, yang menjadi salah satu spot foto paling populer di seluruh acara. Di sini, pengunjung bisa berfoto dengan ornamen-ornamen Digimon ikonik seperti Agumon, Patamon, Gabumon, MetalGarurumon, dan MetalGreymon dalam tampilan megah. Banyak yang kagum melihat bagaimana karakter-karakter legendaris ini dihadirkan dalam skala besar dan realistis, bukti betapa Digimon tetap punya tempat istimewa di hati penggemar lintas generasi. Booth kolaborasi ini menjadi jembatan unik antara dunia game modern dan nostalgia anime klasik, memperlihatkan bahwa semangat petualangan Digimon terus hidup bahkan di ranah baru seperti Free Fire.
Kembali ke booth DIGI-IN, sorotan lain yang menjadi daya tarik besar adalah penampilan cosplay dari para member komunitas Digimon Indonesia. Karakter-karakter ikonik dari seri Adventure hidup kembali berkat dedikasi para cosplayer yang menjiwai peran mereka dengan sangat baik. Utika Chan tampil memukau sebagai Yamato Ishida (Digimon Adventure 01 Version) dengan rambut pirang khas dan aura cool yang menenangkan. Di sisi lain, Wibu Endgame menghadirkan versi modern dari Taichi Yagami (Digimon Adventure Tri Version), lengkap dengan kacamata dan gaya energik yang memancarkan semangat kepemimpinan. Sementara itu, Dinda Eboy sukses menarik perhatian lewat penampilan anggunnya sebagai Angewomon, Digimon malaikat yang memesona dengan sayap putihnya yang megah.

Penampilan mereka tak hanya memukau, tapi juga menghadirkan kembali kenangan lama yang melekat di hati para penggemar. Banyak pengunjung yang rela antre hanya untuk berfoto bersama trio karakter ini. Setiap kali Angewomon berjalan melintas, kamera langsung mengarah, ketika Taichi dan Yamato berdiri berdampingan, suasana seakan berubah menjadi adegan nyata dari Digimon Adventure. Anak-anak, remaja, hingga orang dewasa yang dulu menonton serial ini pun tak ragu ikut berpose sambil tersenyum penuh nostalgia.
Suasana booth semakin hidup berkat interaksi ramah antara para cosplayer, anggota komunitas, dan pengunjung. Banyak yang berbagi cerita tentang seri Digimon favorit mereka, membandingkan Digivice lama dengan versi terbaru, atau sekadar bercerita tentang kenangan masa kecil. Beberapa bahkan datang membawa Digivice pribadi untuk dipamerkan, dan ada pula yang mencoba menyalakan V-Pet milik mereka yang masih berfungsi sejak dua dekade lalu. Semua itu memperlihatkan bahwa Digimon bukan sekadar anime, melainkan bagian dari perjalanan hidup banyak orang.
Kehadiran DIGI-IN di INACON 2025 menjadi bukti nyata bahwa komunitas Digimon di Indonesia tetap hidup dan berkembang. Mereka tidak hanya menjaga semangat fandom ini, tapi juga membawa pesan persahabatan dan kerja sama yang selalu menjadi inti dari cerita Digimon. Di tengah hiruk pikuk budaya pop Jepang yang terus berevolusi, DIGI-IN berhasil menghadirkan kembali esensi dari dunia digital: tempat di mana manusia dan Digimon tumbuh bersama, saling mendukung, dan tak pernah menyerah pada ikatan mereka.
Bagi siapa pun yang pernah bermimpi menjadi Digidestined, kini saatnya untuk benar-benar merasakannya. Bergabunglah dengan Komunitas Digimon Indonesia (DIGI-IN), tempat di mana para penggemar sejati berkumpul, berbagi kenangan, berkreasi, dan menjelajahi dunia Digimon bersama. Karena di dunia nyata maupun dunia digital, semangat persahabatan tak akan pernah padam.
Temukan DIGI-IN melalui platform di bawah ini:
Facebook: DIGI-IN [Komunitas Digimon Indonesia]
Facebook Marketplace: DIGI-IN [Marketplace]
Instagram / Threads / TikTok: @digi.in
Instagram TCG: @digimontcg_id
Discord: Digi-In [Komunitas Digimon Indonesia]
Discord TCG: Digimon Card Game Indonesia
X / Twitter: @digiin_digimon
YouTube: Digi-In [Komunitas Digimon Indonesia]
Fanpage Facebook: Digi-In – Komunitas Digimon Indonesia
Blogger: ADVENTURE LOG: DIGI-IN



