Cat lovers! Tahu nggak sih? Jepang baru saja merayakan Hari Kucing pada tanggal 22 Februari kemarin! Perayaan ini dibuat sebagai bentuk kasih sayang terhadap kucing, karena selain menggemaskan, kucing juga punya kemampuan luar biasa untuk mengurangi stres dan kecemasan. Di tengah kesibukan masyarakat Jepang, kehadiran kucing bisa menjadi pelipur lara yang menenangkan.
Mengelus bulu kucing dipercaya bisa memicu pelepasan zat kimia di otak yang memberikan efek relaksasi, menurunkan tekanan darah, dan memperlambat detak jantung. Nggak heran kalau Hari Kucing menjadi momen spesial bagi para pencinta kucing di Jepang untuk menunjukkan kasih sayang mereka. Tapi, kenapa harus tanggal 22 Februari? Yuk, cari tahu!
Kenapa 22 Februari?
Pemilihan tanggal 22 Februari sebagai Hari Kucing bukan tanpa alasan. Dalam bahasa Jepang, angka 2 dibaca sebagai “ni”, sehingga 22/2 terdengar seperti “nyan nyan nyan”, yang menyerupai suara kucing mengeong. Plesetan onomatope ini menjadi dasar utama perayaan ini.
Penetapan Hari Kucing dilakukan melalui pemungutan suara oleh para pencinta kucing di Jepang. Dari sekitar 9.000 lamaran yang masuk, sebanyak 30% memilih tanggal ini. Akhirnya, pada tahun 1987, Komite Eksekutif bersama Japan Pet Food Association (ペットフード協会) secara resmi menetapkan 22 Februari sebagai Hari Kucing atau Neko no Hi (猫の日) di Jepang. Sejak itu, perayaan ini semakin populer dan menjadi salah satu hari yang dinantikan setiap tahunnya.
Begini Cara Jepang Merayakan Hari Kucing!
Hari Kucing di Jepang dirayakan dengan berbagai cara, baik oleh individu maupun perusahaan. Beberapa aktivitas menarik yang biasa dilakukan antara lain:
1. Berbagi Foto Kucing di Media Sosial
Pecinta kucing biasanya membagikan foto dan video kucing kesayangan mereka dengan tagar seperti #猫の日 (#NekoNoHi). Banyak juga yang memakai aksesori bertema kucing!
2. Diskon dan Promo di Toko Hewan
Pet shop, kafe kucing, dan brand makanan hewan biasanya memberikan diskon atau promo spesial, jadi pemilik kucing bisa membeli camilan atau mainan favorit untuk peliharaan mereka.
3. Event dan Festival Bertema Kucing
Di kota-kota besar seperti Tokyo dan Osaka, sering ada pameran kucing, bazar perlengkapan kucing, hingga kontes foto kucing yang super menggemaskan.
4. Bermain di Kafe Kucing
Jepang terkenal dengan kafe kucing, tempat pengunjung bisa bersantai sambil bermain dengan kucing-kucing lucu. Pada Hari Kucing, beberapa kafe menawarkan promo spesial atau akses gratis bagi pelanggan setia.
5. Merchandise Kucing Edisi Khusus
Banyak brand yang merilis koleksi eksklusif bertema kucing, mulai dari pakaian, aksesori, hingga peralatan rumah tangga dengan desain super imut.
6. Donasi dan Kampanye Adopsi Kucing
Hari Kucing juga menjadi momen untuk meningkatkan kesadaran tentang kesejahteraan hewan. Shelter dan organisasi penyelamatan hewan sering mengadakan kampanye adopsi dan penggalangan dana untuk membantu kucing-kucing yang membutuhkan rumah baru.
Kucing dalam Budaya Jepang
Jepang memang terkenal sebagai negara yang sangat menyukai kucing. Beberapa ikon kucing yang mendunia berasal dari Jepang, seperti Maneki Neko (招き猫) si kucing pembawa keberuntungan, Hello Kitty, hingga karakter kucing dalam anime dan manga seperti Doraemon.
Beberapa tempat di Jepang bahkan dikenal sebagai “Pulau Kucing”, seperti Tashirojima dan Aoshima, di mana populasi kucing di sana jauh lebih banyak dibandingkan manusia! Selain itu, kuil seperti Gotokuji Temple di Tokyo, yang diyakini sebagai tempat asal Maneki Neko, menjadi destinasi favorit bagi para pencinta kucing pada Hari Kucing.
Hari Kucing bukan sekadar perayaan biasa, tetapi juga bentuk apresiasi terhadap hewan yang telah lama menjadi bagian dari budaya dan kehidupan masyarakat Jepang.
Apakah Kamu Tertarik Merayakan Hari Kucing Tahun Depan?
Kalau kamu punya kucing, yuk beri mereka sedikit perhatian ekstra! Bisa dengan memberikan camilan spesial, mainan baru, atau sekadar menghabiskan waktu bersama. Jangan lupa bagikan momen lucu bersama kucingmu di media sosial karena siapa tahu bisa menginspirasi para pecinta kucing lainnya!