Berita Jepang Manga

Manga Hataraku Maou-sama! Resmi Tamat Setelah 13 Tahun Perjalanan

Dalam beberapa waktu terakhir, sejumlah manga telah mengumumkan bahwa mereka akan segera mencapai akhir cerita. Salah satunya adalah Blue Lock Episode Nagi, spin-off dari manga Blue Lock, yang dikonfirmasi akan segera tamat. Selain itu, sekuel dari manga legendaris Inuyasha, yaitu Yashahime: Princess Half-Demon, juga akan segera menyelesaikan ceritanya. Tidak ketinggalan, manga adaptasi dari light novel populer Hataraku Maou-sama! (The Devil is a Part-Timer!) juga resmi berakhir.

Akhir dari The Devil is a Part-Timer! Setelah 13 Tahun

Manga The Devil is a Part-Timer! resmi tamat setelah 13 tahun serialisasi tanpa henti yang mengesankan. Karya ini ditulis oleh Wagahara Satoshi, diilustrasikan oleh Hiragi Akio, dan berada di bawah pengawasan Oniku. Perjalanan manga ini berakhir di edisi Juli 2025 majalah Monthly Comic Dengeki Daioh.

Meski serialisasi manganya telah usai, para penggemar masih bisa menantikan satu hadiah terakhir. Volume terakhir, yaitu volume ke-24, telah dikonfirmasi akan dirilis pada 26 Juni 2025. Ini memberi kesempatan bagi pembaca untuk melengkapi koleksi dari kisah yang telah merebut hati banyak orang di seluruh dunia.

Akhir Cerita Menandai Penutupan Semesta

Perlu dicatat bahwa manga ini merupakan adaptasi dari light novel dengan judul yang sama, yang juga sedang mendekati akhir ceritanya. Oleh karena itu, tamatnya manga ini turut menandai penutupan definitif dari semesta yang telah lama dicintai para penggemarnya.

The Devil is a Part-Timer! memulai debutnya lebih dari satu dekade lalu, mengisahkan perjalanan Raja Iblis yang, setelah dipindahkan ke dunia manusia, harus menyesuaikan diri dengan kehidupan biasa dan bekerja di sebuah restoran cepat saji. Perpaduan antara komedi, aksi, dan kritik sosial menjadikan karya ini sebagai salah satu klasik modern yang sangat relevan dalam budaya otaku.

Penutup

Seperti banyak seri legendaris lainnya, perpisahan ini menimbulkan haru dan rasa kehilangan. Namun pada saat yang sama, ini juga menjadi penegasan atas warisan abadi yang ditinggalkan oleh kisah yang unik ini.