Genre isekai telah menjadi salah satu fenomena terbesar dalam dunia anime. Dari petualangan epik yang penuh aksi hingga kisah slice of life di dunia baru, isekai berhasil menarik perhatian penonton di seluruh dunia. Namun, apa yang sebenarnya membuat genre ini begitu populer? Berikut adalah alasan-alasan yang menjelaskan popularitas genre isekai.
Isekai secara harfiah berarti “dunia lain,” dan genre ini memberikan kesempatan kepada penonton untuk melarikan diri dari kehidupan sehari-hari dan membayangkan berada di dunia yang sepenuhnya berbeda. Dunia tersebut sering kali menawarkan kebebasan, petualangan, dan peluang tanpa batas, sesuatu yang kontras dengan rutinitas monoton atau tekanan dalam kehidupan nyata. Penonton bisa memproyeksikan diri mereka ke dalam protagonis yang memulai hidup baru di dunia penuh keajaiban. Ini memberikan rasa harapan, inspirasi, atau sekadar hiburan murni bagi mereka yang membutuhkan pelarian sementara dari realita.
Protagonis isekai sering digambarkan sebagai sosok yang ragu akan dirinya dan merasa tidak cocok dengan dunia mereka. Hal ini membuat penonton mudah terhubung dengan perjuangan mereka untuk menemukan tempat dalam hidup. Melihat perjalanan protagonis yang berkembang menjadi lebih kuat, penonton merasa terinspirasi dan bisa membayangkan diri mereka sendiri menjadi bagian dari kisah tersebut.
Genre isekai kini berkembang pesat, mencakup berbagai subgenre yang bisa disesuaikan dengan selera penonton. Ada yang bernuansa komedi ringan dan menghibur seperti Konosuba, isekai gelap dengan tema serius seperti Re:Zero, serta isekai dengan elemen slice of life, seperti Restaurant to Another World, yang menawarkan cerita santai dan menghangatkan. Keberagaman ini memungkinkan genre isekai untuk menjangkau berbagai jenis penonton, dari mereka yang mencari hiburan ringan hingga mereka yang menginginkan cerita emosional dan serius.
Dalam isekai, penulis bebas menciptakan dunia dengan aturan mereka sendiri; entah itu dunia penuh sihir, kerajaan medieval, atau dunia futuristik. Kebebasan ini membuat cerita lebih kreatif dan tidak terikat batasan dunia nyata. Misalnya, Re:Zero dengan elemen loop waktu atau No Game No Life yang menyelesaikan konflik lewat permainan. Hal ini memungkinkan elemen fantasi menjadi lebih beragam dan memberi penonton pengalaman dunia yang luas dan penuh imajinasi.
Genre isekai dikenal dengan banyaknya karakter perempuan yang memiliki daya tarik tersendiri. Mereka sering kali tampil dengan kepribadian yang unik, desain karakter yang khas, dan latar belakang yang menarik. Sebut saja Rem dari Re:Zero, yang meskipun lembut, memiliki kekuatan dan loyalitas yang tinggi, atau Aqua dari Konosuba, yang ceroboh namun tetap berhasil mencuri perhatian dengan kepribadiannya yang kocak dan penuh warna. Keberagaman karakter perempuan dalam isekai menambah keseruan cerita, dan sering kali membuat penonton memfavoritkan karakter-karakter tersebut.
