Kamu pasti sering mendengar istilah bento kan? Tahukah kamu apa itu bento? Nah, bento merupakan bekal makan khas Jepang yang disusun rapi dalam kotak dan terdiri dari berbagai macam makanan dalam porsi seimbang. Bento bukan sekadar bekal makan biasa, tetapi bento juga mencerminkan estetika, keseimbangan gizi, dan kreativitas dalam penyajiannya. Di Jepang, bento sering disiapkan oleh orang tua untuk anak-anak mereka, oleh istri untuk suami, atau bahkan untuk diri sendiri sebagai cara menjaga pola makan yang sehat.
Sejarah Bento
Bento telah ada sejak periode Kamakura (1185–1333), ketika para samurai dan pekerja membawa nasi kering yang disebut hoshii dalam kantong kecil sebagai bekal. Pada periode Azuchi-Momoyama (1568–1600), bento mulai berkembang dengan penggunaan kotak kayu khusus yang digunakan untuk membawa makanan dalam perjalanan atau menikmati festival. Tradisi ini semakin populer pada periode Edo (1603–1868), terutama di kalangan pelancong dan masyarakat kelas atas yang menikmati piknik di taman. Seiring waktu, bento terus mengalami perkembangan, baik dari segi variasi isi maupun wadahnya, seperti kotak kayu berpernis yang elegan. Bento sendiri mulai dikenal sebagai makanan praktis dalam kesempatan hanami atau upacara minum teh.
Di era modern, bento menjadi bagian tak terpisahkan dari gaya hidup masyarakat Jepang, dengan munculnya ekiben, yaitu bento yang dijual di stasiun kereta untuk para pelancong serta konbini bento, bekal yang praktis dan tersedia di toko serba ada. Kepopulerannya pun terus meningkat dan menjadikannya sebagai fenomena global yang tidak hanya dinikmati karena kepraktisannya, tetapi juga karena nilai estetika dan keseimbangan gizinya.
Jenis-Jenis Bento
Ada berbagai jenis bento yang populer di Jepang, antara lain:
- Makunouchi Bento
Bento tradisional yang biasanya berisi nasi, ikan atau daging, serta sayuran yang dihias dengan indah.
- Hinomaru bento
Bento yang hanya terdiri dari nasi putih dan sebuah umeboshi yang diletakkan di tengah-tengah nasi dan menyerupai bendera Jepang.
- Kyaraben
Bento karakter yang dibuat dengan desain menarik, sering kali berbentuk tokoh anime atau binatang lucu.
- Shokado Bento
Bento yang dihidangkan di dalam kotak kayu dengan tutup yang bisa menutup dengan rapat, dan di dalamnya terdapat pembatas untuk membagi wadah menjadi 4 bagian.
- Koraku Bento
Bento yang disiapkan untuk acara piknik dan dapat dinikmati bersama-sama.
Komposisi Bento yang Seimbang
Salah satu ciri khas bento adalah keseimbangan gizi dalam setiap kotaknya. Umumnya, bento terdiri dari:
- Nasi atau Karbohidrat – Sebagai sumber energi utama, nasi sering kali dibentuk dengan hiasan menarik.
- Protein – Bisa berupa ayam, ikan, telur, atau tahu yang memberikan asupan protein penting.
- Sayuran – Untuk memenuhi kebutuhan serat dan vitamin, sayuran seperti wortel, bayam, atau edamame sering dimasukkan.
- Buah – Sebagai pelengkap dan pencuci mulut, potongan buah seperti apel atau anggur sering disertakan.
- Pelengkap – Bento sering kali dilengkapi dengan acar (tsukemono), saus, dan hiasan dari rumput laut atau biji wijen.
Popularitas Bento di Dunia
Bento tidak hanya populer di Jepang, tetapi juga telah mendunia. Banyak orang di berbagai negara mengadopsi konsep bento untuk membawa bekal makan siang yang lebih sehat dan praktis. Bahkan, di beberapa negara, muncul tren “bento diet” yang dipercaya bisa membantu orang untuk mengontrol porsi makan dengan lebih baik.
Di negara-negara seperti Korea, China, dan bahkan Amerika Serikat, konsep bento mulai diadaptasi dengan bahan lokal dan selera masing-masing. Di media sosial, banyak orang berbagi kreasi bento mereka, menjadikan bento sebagai bagian dari tren gaya hidup sehat dan estetika kuliner.
Bento lebih dari sekadar bekal, bento merupakan seni dalam menyusun makanan dengan cara yang menarik, sehat, dan praktis. Dengan berbagai jenis dan variasinya, bento menjadi pilihan ideal bagi siapa saja yang ingin menikmati makanan yang lezat, bergizi, dan penuh kreativitas. Tidak heran jika bento terus populer di berbagai belahan dunia.
Membuat bento bisa menjadi salah satu pengalaman yang menyenangkan, baik untuk diri sendiri maupun untuk orang lain. Dengan sedikit kreativitas dan perencanaan yang matang, siapa pun bisa membuat bento yang menggugah selera.
