Dalam beberapa tahun terakhir, industri anime mengalami pertumbuhan yang signifikan. Banyak judul anime baru berhasil meraih popularitas dalam waktu singkat. Seiring dengan kemajuan ini, industri lain yang terkait pun ikut merasakan dampaknya salah satunya adalah industri musik di Jepang.
Perkembangan pesat anime membawa sorotan internasional kepada musisi Jepang. Hal ini tidak mengherankan, karena setiap anime umumnya memiliki lagu pembuka (opening) dan penutup (ending) yang dibawakan oleh musisi Jepang. Ketika sebuah anime meraih kesuksesan, lagu-lagu soundtrack-nya pun ikut mendapat perhatian global.
Salah satu contoh yang menonjol adalah lagu “Idol” oleh YOASOBI, yang menjadi soundtrack anime Oshi no Ko. Berkat kepopuleran anime tersebut, lagu “Idol” pun menjadi hits dan viral di kalangan penggemar anime di seluruh dunia.Melihat potensi besar dalam sinergi antara anime dan musik, beberapa studio mulai melakukan inovasi. Salah satu yang cukup berani mengambil langkah baru adalah MAPPA Studio.
MAPPA, studio di balik anime sukses seperti Jujutsu Kaisen, Shingeki no Kyojin (Attack on Titan), dan Chainsaw Man, baru-baru ini meluncurkan label rekaman mereka sendiri: MAPPA RECORDS. Dikenal karena kualitas animasi yang epik dan penuh detail, MAPPA kini mencoba merambah dunia musik — sebuah langkah ambisius untuk memperluas pengaruh mereka.

Dengan pengalaman lebih dari 14 tahun di garis depan industri anime, MAPPA berusaha menciptakan atmosfer khas dari karya-karya mereka melalui musik. MAPPA RECORDS tidak hanya berfokus pada produksi lagu untuk anime, tetapi juga merencanakan perilisan CD dan LP, distribusi musik secara global, hingga penyelenggaraan konser. Ini membuktikan bahwa mereka ingin musik menjadi bagian integral dari dunia-dunia yang mereka ciptakan dalam animasi.
Meski telah meraih kesuksesan dan pengakuan global, MAPPA tidak luput dari kritik, terutama terkait kondisi kerja di studio tersebut. Selama bertahun-tahun, beredar rumor tentang jam kerja panjang dan kondisi kerja yang penuh tekanan bagi para animatornya. Industri anime secara umum memang dikenal dengan jam kerjanya yang ekstrem, tetapi MAPPA, karena ketenaran dan kesuksesannya, menjadi sorotan. Pembentukan MAPPA RECORDS bisa jadi berarti ekspansi studio ke bidang yang lebih berfokus pada musik dibandingkan animasi, yang mungkin memunculkan kekhawatiran bahwa mereka mulai melenceng dari hal yang benar-benar penting: kesejahteraan tim mereka.
Meskipun masa depan MAPPA tampak penuh peluang, ekspansi mereka ke dunia musik menimbulkan pertanyaan penting mengenai bagaimana mereka akan menyeimbangkan kesuksesan di dunia anime dengan kebutuhan untuk memperbaiki kondisi kerja para animatornya Dengan label rekaman baru ini,Langkah MAPPA dengan membuat studio musik sendiri menjadi cara unik studio anime melakukan ekspansi industri dan mungkin akan diikuti oleh studio anime lainnya